Media negara Korea Utara melaporkan bahwa pemimpin Kim Jong Un menyaksikan peluncuran rudal balistik antarbenua Hwasong-18 pada hari Senin di suatu lokasi di timur ibu kota, Pyongyang.
+ Klik di sini untuk menonton video peluncuran
+ Bunker Miliar di Polandia Mengklaim sebagai Rumah Pertama yang Tahan Zombie di Dunia
Menurut media negara, rudal tersebut mencapai ketinggian 6.518 km, terbang sejauh 1.002 km, dan mengenai sasaran yang dituju dengan tepat, yaitu sebagian lautan yang kosong.
Gambar yang disiarkan oleh TV negara Korea Utara menunjukkan peluncuran rudal balistik yang dapat menjangkau setiap bagian wilayah AS.
“Rudal balistik antarbenua kelas ICBM yang diluncurkan kali ini, tergantung pada bobot hulu ledaknya, dapat memiliki jangkauan terbang lebih dari 15.000 kilometer,” kata Shingo Miyake, wakil menteri Pertahanan Jepang. “Seluruh wilayah Amerika akan berada dalam jangkauannya,” tambahnya.
Hwasong-18 memiliki keunggulan dalam penggunaan bahan bakar padat, fitur yang memungkinkan operasi yang lebih sederhana dan pengangkutan yang lebih aman.
Kelebihan lainnya, dibandingkan dengan model yang menggunakan bahan bakar cair, adalah tidak perlu diisi bahan bakar pada saat peluncuran. Hal ini memungkinkan peluncuran yang lebih mudah dan cepat.
Hwasong-18 memiliki panjang lebih dari 25 meter dan diameter lebih dari 2 meter.
Dalam parade militer untuk memperingati 75 tahun Angkatan Bersenjata Korea Utara pada bulan Juli tahun ini, setidaknya sepuluh rudal antarbenua model sebelumnya, Hwasong-17, dipamerkan.
Gambar: Twitter @Mundo__News
